04 Jan 2016 11:15

Peluangusaha.co, Jakarta -  Bagi para Diffable, kegiatan luar ruang merupakan hal yang paling merepotkan bagi mereka. Karena memang dengan kondisi fisik yang berbeda membuat mereka harus melakukan lebih untuk dapat beraktifitas di luar rumah. Hal tersebut juga dirasakan Catur Bambang dalam melakukan kegiatan keseharian.

Menurut pria yang akrab disapa Catur ini, kondisi fisik yang dialami membuatnya harus mengeluarkan tenaga ekstra atau meminta bantuan orang lain ketika akan bepergian. Apalagi sampai sekarang belum ada pabrikan kendaraan roda dua maupun roda empat yang membuat kendaraan khusus untuk para Diffable Dulu saya merasa kesulitan ketika akan bepergian ke luar rumah, apalagi bila harus naik kendaraan umum, ungkapnya.

Pengalaman tersebut membuat Catur berfikir keras untuk membuat alat transportasi khusus yang bisa ia gunakan ketika bepergian dan tanpa bantuan orang lain. Karena itu pada tahun 2001 Catur memberanikan diri untuk membeli sebuah sepeda motor second dan mulai memodifikasinya.

Karena tidak memiliki keahlian dalam dunia otomotif membuat Catur harus bekerja keras dalam memodifikasi sepeda motornya. Suami dari Rumondang Tinambunan ini membutuhkan waktu tiga tahun untuk menyempurnakan motor roda tiga miliknya hingga benar-benar sesuai dengan yang ia butuhkan.

Sebenarnya Catur tidak terfikir untuk memasarkan modifikasi motor buatannya. Namun karena kebutuhan motor jenis ini sangat besar dan belum banyak pelaku usaha modifikasi di masyarakat maka pada tahun 2004 Catur mulai merintis usaha. Modal yang digunakan Catur untuk memulai usaha sebesar Rp 20 juta. Modal tersebut digunakan untuk membeli berbagai peralatan perbengkelan, alat potong, las dan berbagai alat tambahan lainnya serta untuk biaya sewa tempat usaha.

Sespan Bongkar Pasang. Modifikasi motor khusus diffable yang dilakukan Catur bisa dibilang berbeda dari usaha modifikasi sepeda motor lainnya. Bila biasanya modifikasi lebih menonjolkan pada nilai seni, namun modifikasi motor diffable ini lebih menonjolkan pada nilai fungsi.

Karena itu setiap bagian kendaraan yang dimodifikasi pastinya memiliki fungsi yang sangat penting dan sesuai dengan kebutuhan para penggunanya. Seperti misalnya penambahan sespan atau bak penumpang yang berada disemailah kiri sepeda motor dan bisa digunakan untuk menyimpan kursi roda. Transmisi pada modifikasi motor diffable ini juga dibuat berbeda yaitu bisa di operasikan dengan menggunakan tangan sehingga lebih memudahkan para diffable untuk mengoperasikan kendaraan mereka.

Ketika ditanya mengenai keunggulan modifikasi yang dilakukan, Catur menjelaskan bahwa hasil karyanya rapi, sespan yang bisa dibongkar pasang sehingga bisa menyesuaikan kebutuhan para konsumen, dan desain sespan yang lebih elegan serta gagah.

Ada beberapa varian modifikasi yang dibuat Catur, mulai dari modifikasi motor roda tiga standar, varian pemindah gas dari bagian kanan ke bagian kiri, varian transmisi otomatis yang bisa dioperasikan dengan tangan dan varian yang bisa berjalan mundur. Untuk harga, pastinya disesuaikan dengan varian yang diinginkan namun ditambahkan Catur harga modifikasi mulai dari Rp 4,5 juta sampai Rp 8,5 juta. “Harga tersebut disesuaikan oleh tingkat kesulitan dalam pengerjaan,” tambahnya. Untuk jenis sepeda motor yang kerap datang pada Catur ialah motor jenis matic yang lebih simple dalam pengoperasiannya.

Karena modifikasi yang dijalankan Catur sangat dibutuhkan oleh para diffable membuat bengkel yang berada di daerah Rempoa ini tidak pernah sepi. Dalam satu bulan paling tidak ada 4 pesanan modifikasi dengan omset sekitar Rp 20 juta.

Bagi yang ingin menggunakan jasa memodifikasi motor roda tiga khusus diffable, calon pengguna bisa langsung datang ke lokasi usaha atau juga bisa berkunjung ke facebook Catur Bambang.

Pemasaran. Di awal menjalankan usaha, Catur tidak pernah mempromosikan usaha modifikasinya secara khusus. Ia hanya mengandalkan pemasaran dari mulut ke mulut. "Biasanya orang lihat sepeda motor hasil modifikasi saya di jalan, lalu tanya sama pengendara siapa yang bikin, akhirnya mereka pesan ke saya,” Kata Catur

Saat ini, Catur mulai merambah pada dunia online untuk memasarkan produknya, yaitu dengan menggunakan media sosial facebook. Dengan kualitas modifikasi yang terjaga dan pelayanan terbaik bagi konsumen, membuat modifikasi yang dilakukan Catur banyak dipesan oleh konsumen di beberapa kota mulai dari Aceh hingga Papua. Bahkan, Catur juga pernah mendapatkan pesanan dari luar negeri seperti Malaysia dan Singapura. “Namun karena saya hanya memfokuskan untuk melayani pesanan dari dalam negeri saja maka pesanan dari luar negeri selalu saya tolak,” Ujar Catur.

Kendala dan Prospek. Kendala yang sering dirasakan Catur dalam menjalankan usaha jasa modifikasi motor roda tiganya terletak pada banyak parepart yang tidak ready stock. “Dari pengalaman saya beberapa sparepart tidak readystock sehingga harus menunggu dan hal tersebut akan memperlambat waktu modifikasi,” ungkapnya.

Bila dilihat dari prospek yang ada, usaha jasa modifikasi motor roda tiga khusus diffable ini memiliki prospek yang sangat bagus. Mengingat motor hasil modifikasi ini sangat dibutuhkan oleh para diffable dalam menjalankan aktivitas keseharian. (Hasan)

sumber : http://peluangusaha.co/rubrik/1045/Modifikasi-Motor-Diffable.html